Cara Menyemai Melon Hidroponik
Okey, mari kita mulai untuk menyemai melon dengan cara sebagai berikut :
- menyemai melon dapat dilakukan dengan berbagai cara, semai melon dapat dilakukan dengan media tissue basah, sekambakar, cocopeat , ataupun dengan menggunakan rockwool.
- Siapkan benih melon dan rendam dalam air hangat, untuk benih yang bagus dan produktif akan tenggelam ke dasar wadah dan buang bibit yang terapung. Biarkan dalam air hanya sampai beberapa saat.
- Apabila bibit sudah mulai pecah dan berkecambah segera kenalkan dengan sinar matahari langsung setidak nya minimal 3 – 5 jam.
- Pada saat tanaman sudah ber daun empat, pindahkan pada media tanam dan beri nutrisi yang encer.
- Kalau anda menggunakan system NFT untuk pembesaran pertumbuhan akan lebih cepat dibanding system wick.
- Pada usia remaja pindahkan pada sistim Dutch bucket.
- Agar prtumbuhannya lebih sempurna, rapi, dan indah dipandang dan tidak bertabrakan satu sama dengan lainnya, siapkan lanjaran atau tiang untuk menjalar. Jangan lupa tiap hari diikat ke lanjarannya ya. Krn pertumbuhan tiap hari terus bertumbuh.
- Bunga jantan biasanya letaknya dibatang.
- Bunga betina di tunas yang tumbuh antara batang utama dan daun.
- Lakukan pemotongan ( pruning ) Tunas yg dipertahankan adalah tunas ke 7 dan 9, biasanya ada setelah daun ke 11 sampai dengan daun ke 14.
- Bagi yang tidak menggunakan greenhouse tidak perlu mengkawinkan, cukup percaya saja pada lebah untuk melakukannnya,.
- Semua tunas dibawah 7 dibuang dan diatas 9 dibuang, dan tunas akan terus timbul meskipun sudah berbuah, jadi tiap hari lihat dan dipangkas , kalau ada tunas lagi dibuang saja spy tidak mengganggu pertumbuhan buah.
- Saat buah sudah sebesar telor, daun di tunas disisakan 2 saja, potong saja sisasanya.
- Lakukan toping, saat sudah berbuah dan jumlah daun dipertahankan hanya 30 saja.
- Melon dipanen saat jaring sudah penuh, hanya dalam waktu 58 hari atau 2 bulan, jika pertumbuhannya baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar